Senin, 09 April 2012

Dua Pencuri Motor, Tewas dihajar Massa

SEMARANG, suaramerdeka.com - Dua pelaku percobaan pencurian sepeda motor di Pondok Pesantren Az Zuhri, Jalan Ketileng Raya 13A RT 4 RW 25 Kelurahan Sendangmulyo Tembalang, tewas dihajar massa setelah aksinya kepergok oleh warga, Minggu (8/4) pagi.
Meskipun sempat mendapat perawatan intensif di RSUD Ketileng, nyawa kedua pelaku yang diketahui bernama Muhammad Islakul Mubin (20), warga Kedung Dolok RT 4 RW 2 Desa Banyumeneng, Kecamatan Mranggen, Demak dan Sofyan Abrori (20), warga RT 8 RW 5 Desa Kebonbatur, Kecamatan Mranggen tidak bisa diselamatkan.
Akibat luka parah di kepala bagian belakang, Muhammad Islakul tewas satu jam setelah menjalani perawatan di RSUD Ketileng disusul Sofyan sekitar pukul 13.30 WIB.
Kedua pelaku tersebut kepergok warga hendak mencuri sepeda motor Suzuki Spin Night H-3480-ACG milik Asdullah Sujoto yang diparkir di ponpes sekitar pukul 03.30 WIB.


Salah satu pengurus ponpes yang mengaku bernama Bambang (38) mengatakan, saat itu dirinya dan beberapa santri mendengar suara gaduh di lokasi parkiran sepeda motor depan ponpes. Ketika keluar, dia mendapati dua pelaku sudah ditangkap oleh warga.
"Ada dua pelaku mencoba mencuri motor milik santri. Satu motor Yamaha Jupiter Z sudah dirusak kunci kontaknya namun urung diambil karena motor tersebut dilengkapi kunci ganda. Sedangkan motor milik Asdullah berhasil dibobol dengan menggunakan kunci letter T," kata Bambang.
Dua pencuri yang sudah babak belur, kemudian dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Ketileng yang letaknya hanya sekitar 300 meter dari lokasi kejadian. Namun karena menderita gegar otak parah akibat pukulan benda keras di kepala bagian belakang, keduanya akhirnya meninggal.

Kapolsek Tembalang, Kompol Purwanto, mengatakan jenazah dua pelaku pencurian tersebut dibawa ke RSUP Dr Kariadi Semarang untuk dilakukan autopsi. "Sementara ini kami masih memeriksa para saksi yang melihat kejadian tersebut," katanya.

0 komentar:

Posting Komentar